Oleh : Saifa Arlinda, Mahasiswi Ilmu Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Indonesia.
IndependenNews.com | Jika kita melihat pembangunan di Indonesia yang selalu berkembang dengan cepat maka sosok Basuki Hadimuljono tidak bisa terlepas dari aktor yang terlibat di balik adanya berbagai infrastruktur yang dapat dinikmati oleh masyarakat Indonesia seperti Jalan Tol, Perumahan, Bandara, hingga Jembatan dan masih banyak lagi. Tidak heran Menteri Basuki menjadi sosok kepercayaan Presiden Jokowi sebagai Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) selama dua periode yaitu pada periode kabinet kerja (2014-2019) dan Kabinet Indonesia maju (2019-2024).
Pendekatan Kepemimpinan Basuki Hadimuljono
Karir Basuki Hadimuljono di Kementerian PUPR bukan merupakan hal yang baru, pasalnya lulusan Teknik Geologi UGM dan Colorado University ini sudah menjadi pegawai negeri sipil di instansi yang kini dipimpinnya sejak berumur 25 tahun. Dari situlah Menteri Basuki mendapatkan pengalaman dalam memegang berbagai jabatan strategis seperti Direktur Jenderal Penataan Ruang dan Inspektur Jenderal. Sehingga sebagai sosok pemimpin PUPR, kinerja Menteri Basuki tidak dapat diragukan lagi dengan karirnya yang sudah melewati berbagai proses. Hal tersebut membuktikan bahwa seorang pemimpin tidak hanya dilahirkan tetapi juga dibentuk sejalan dengan Teori sosial pada situasional theory dimana walaupun tidak dilahirkan dari keturunan raja atau bangsawan, setiap individu pada dasarnya memiliki kesempatan untuk menjadi pemimpin yang dibentuk melalui proses pelatihan, pendidikan, dan pengajaran. Menteri Basuki membuktikannya dengan prestasi yang berhasil diraih antara lain Pegawai Teladan Departemen Pekerjaan Umum Tahun 1995, The Asean Federation of Engineering Organization (AFEO) Tahun 2016, dan mendapatkan Honoris Causa (Doktor Kehormatan) dari Institut Teknologi Bandung Tahun 2020.
Sumber Kekuasaan Basuki Hadimuljono
Tidak banyak yang mengetahui bahwa Menteri Basuki merupakan salah satu menteri yang tidak berlatar belakang partai politik melainkan dari kalangan profesional. Menteri Basuki lahir dari Ayah yang berprofesi sebagai seorang TNI AD sehingga semasa hidupnya Menteri Basuki kerap berpindah sekolah mengikuti sang ayah bertugas. Karirnya dimulai secara bertahap dengan menjadi seorang PNS hingga bisa melanjutkan pendidikan S3 dan menjadi Inspektur Jenderal Kementerian Pekerjaan Umum pada 2007-2013 dan Direktur Jenderal Penataan Ruang Kementerian PU pada 2013-2014 sebelum akhirnya dipercayakan menjadi Menteri PUPR setelah berkarir menjadi PNS selama 30 tahun lebih. Oleh karena itu untuk memperoleh jabatannya, berdasarkan (French & Raven, 1959) kekuasaan Menteri Basuki dapat dikategorikan sebagai expert power yaitu kekuasaan yang berasal dari kemampuan dan pengalaman mengenai tugas yang dikerjakan. Pengetahuan dan keterampilan yang berkaitan dengan pekerjaan adalah dasar utama personal power di organisasi (Yukl, 2013). Langkah terbaik dalam menyelesaikan tugas, memecahkan masalah penting, memberikan pengaruh kepada bawahan, rekan kerja, dan atasan adalah dengan menggunakan pengetahuan dan keterampilan. Keahlian diperoleh melalui proses pendidikan dan pengalaman praktis yang berkelanjutan serta dapat dibuktikan melalui ijazah, lisensi, dan penghargaan seperti yang diraih oleh Menteri Basuki.
Gaya Kepemimpinan Basuki Hadimuljono
Selain prestasi dan kinerjanya, Menteri Basuki juga dikenal sebagai Menteri yang memiliki gaya kepemimpinan unik. Pasalnya dilansir dari Akun Youtube Najwa Shihab menteri yang dikenal sebagai menteri paling jenaka diantara menteri kabinet kerja di era Jokowi-JK ini jauh dari kesan rigid atau kaku. Menteri Basuki memiliki gaya kepemimpinan yang luwes dan fleksibel sehingga tidak sulit baginya untuk menyesuaikan dan membaur dengan bawahan yang didominasi oleh kalangan milenial atau kaum muda. Tipe kepemimpinan seperti ini dikenal dalam focus on leader sebagai empowering leadership dan democratic leadership dimana pemimpin akan memberdayakan, melibatkan, dan memungkinkan bawahan untuk terlibat dalam pengambilan serta prosedur keputusan (Yukl, 2013). Hal tersebut dapat kita lihat dimana unggahan dari akun Instagram resmi Kementerian PUPR yang seringkali mengundang reaksi positif dari netizen seperti foto Menteri Basuki yang bersalaman dengan foto dirinya sendiri saat perayaan Idul Fitri 1440 H, unggahan foto Menteri Basuki yang lebih memilih menulis di punggung orang lain dibandingkan alas meja, unggahan foto pada akun Instagram Kementerian PUPR yang menunjukkan aktivitas Menteri Basuki yang mengikuti tren masa kini saat bermain drum, dan masih banyak lagi.
Momen tersebutlah yang yang sering mengundang perhatian netizen dari kalangan muda sehingga memberikan bukti bahwa tidak harus menjadi milenial untuk bisa melakukan gaya kepemimpinan masa kini. Kepemimpinan dengan tipe ini memberikan banyak manfaat dimana menurut (Yukl, 2013) keputusan yang berkualitas,diterimanya keputusan oleh masyarakat, dan kepuasan yang meningkat. Kerjasama antara masyarakat dan pemimpin akan tergantung pada sejauh mana masyarakat mempercayai pemimpin. Masyarakat akan merasakan bahwa mereka diperlakukan dengan bermartabat dan hormat ketika mereka memiliki kesempatan untuk mengungkapkan pendapat dan preferensi tentang keputusan yang akan mempengaruhi mereka. Dari sinilah dapat disimpulkan bahwa dalam focus on followership menurut tipologi follower Challef netizen dapat direpresentasikan sebagai partner yaitu pengikut dengan dukungan dan tantangan yang tinggi. Gaya pengikut ini mengambil tanggung jawab untuk dirinya sendiri dan pemimpin dan mendukung penuh pemimpin, tetapi selalu bersedia untuk menantang pemimpin bila diperlukan (Northouse, 2019).
Kepemimpinan Etis Basuki Hadimuljono
Berbicara mengenai etika kepemimpinan, Menteri Basuki merupakan contoh yang bisa diteladani sebagai seorang pemimpin. Keteladanannya dapat terlihat ketika Menteri Basuki yang giat melakukan pembangunan infrastruktur justru terkena imbas dari penggusuran lahan yang menggusur rumahnya sendiri. Ia rela mengorbankan rumahnya yang terkena perluasan lahan proyek jalan tol Becakayu. Padahal Menteri Basuki sendirilah yang memimpin pembuatan jalan tersebut. Hal itu sekaligus membantah tuduhan bahwa pejabat publik dapat mengubah denah rencana jalan tol agar tidak melewati tanah pribadinya. Keteladanannya tersebut sesuai dengan prinsip justice dalam (Northouse, 2019), etika kepemimpinan dimana pemimpin etis seharusnya memperhatikan masalah keadilan dan kesetaraan sebagai prioritas utama dengan memperlakukan semua dengan cara yang sama. Rawls (1971, dalam Northouse, 2019) menyatakan bahwa perhatian dengan isu-isu keadilan diperlukan untuk orang-orang yang bekerja sama dalam organisasi demi mendorong kepentingan bersama. Oleh karena itu, apa yang dilakukan oleh Menteri basuki merupakan hal yang tepat karena rela memprioritaskan kepentingan pembangunan infrastruktur demi masyarakat diatas kepentingan pribadi atas keutuhan rumahnya.
Efektivitas dan Peran Kepemimpinan Basuki Hadimuljono
Hasil dan capaian dari kinerja Menteri Basuki tidak hanya dapat dibuktikan melalui prestasi saja melainkan juga melalui survei Alvara Research Center pada tahun 2019 yang menunjukkan Menteri Basuki sebagai menteri yang menduduki tiga teratas berdasarkan tingkat kepuasan masyarakat karena infrastruktur yang telah dibangun dan karakter kepemimpinan dalam kebijakan yang dibuat (Aprialdo dalam Kompas, 2019). Capaian ini sesuai dengan konsep Kepemimpinan efektif menurut (Hughes, 2018), pemimpin yang efektif melibatkan pengikut dalam pembuatan keputusan, pendistribusian beban kerja secara adil, pengembangan bakat, pemantauan perkembangan peristiwa yang dapat memengaruhi tim, dan pengambilan keputusan yang baik. Maka dari itu, julukan “Daendels” Indonesia sempat disematkan oleh Jokowi kepada Menteri Basuki karena kinerjanya dalam pembangunan Tol Trans Jawa. Selain akan membantu mobilitas masyarakat melalui jalur transportasi darat, perannya dalam berkontribusi menghubungkan Merak hingga Banyuwangi ini selaras dengan peran pemimpin dalam (Djuaeni, et al, 2014 dalam Senge, 1990) bahwa pemimpin memiliki peran sebagai designer sebagai perancang strategi dan kebijakan dan juga steward dengan prinsip keutamaan bukan untuk memimpin melainkan untuk melayani.
Dalam kepemimpinannya, Menteri Basuki berpesan untuk selalu memegang nilai trust dan loyalty baik kepada atasan maupun bawahan. Sebagai tambahan yang tidak kalah penting, Ia juga menyampaikan bahwa kepuasan dapat diperoleh ketika kita melakukan hal yang kita cintai, jika tidak terdapat hal yang dicintai, maka kita harus mencintai apa yang tengah dilakukan.
Referensi :
Aditiasari, D. (218, Januari 4). Gaya Kepemimpinan ‘Jaman Now’ ala Menteri Basuki. Detik. From https://finance.detik.com/sosok/d-3798839/gaya-kepemimpinan-jaman-now-ala-menteri-basuki
Agus, F. (2019, Oktober 23). Basuki Hadimuljono, ‘Daendels’ yang Dua Kali Dipercaya Jokowi. From https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20191022124941-532-441761/basuki-hadimuljono-daendels-yang-dua-kali-dipercaya-jokowi
Aprialdo, D. (2019, Oktober 07). Menurut Survei Alvara, Publik Paling Puas atas Kinerja 3 Menteri Ini. Kompas. From https://nasional.kompas.com/read/2019/10/14/12233011/menurut-survei-alvara-publik-paling-puas-atas-kinerja-3-menteri-ini?page=all.
Djuaeni, A. (2014). Optimalisasi Peran Baru Kepemimpinan dan Penguatan Sinergitas Dalam Rangka Percepatan Terwujudnya Visi dan Misi Badan Pendidikan dan Pelatihan Daerah Provinsi Jawa Barat. Jurnal Inspirasi, 5(1), 21-26. From http://inspirasi.bpsdm.jabarprov.go.id/index.php/inspirasi/article/view/12/8
Hughes, Ginnet, Curphy. (2018). Leadership: Enhancing the Lessons of Experience. Mcgraw-Hill Education.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2021, Juli 19). Profil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. From https://pu.go.id/profile-pejabat/dr-ir-m-basuki-hadimuljono-msc
Maliana, I. (2019, November 20). Dijuluki Bapak ‘Meme’ Indonesia, Kocaknya Menteri PUPR Basuki Hadimuljono Menulis di Punggung Orang. Tribun News. From https://m.tribunnews.com/kilas-kementerian/2019/11/20/dijuluki-bapak-meme-indonesia-kocaknya-menteri-pupr-basuki-hadimuljono-menulis-di-punggung-orang?page=3
Moksa. H, Prawira., G. (2020, Maret 02). Siapa Basuki Hadimuljono?. VOI. From https://voi.id/berita/4902/siapa-basuki-hadimuljono
Northouse, Peter Guy. (2019). Leadership: Theory and Practice. Los Angeles: SAGE Publications
Pahrevi, D. ( 2019, Mei 17). Ketika Rumah Menteri Basuki Kena Gusur Proyek Tol Becakayu…. Kompas From https://megapolitan.kompas.com/read/2019/05/17/05191941/ketika-rumah-menteri-basuki-kena-gusur-proyek-tol-becakayu?page=all
Shihab, N. 2018, Februari 14. Part 5 – Negeri Jenaka: Polah jenaka menteri Kabinet Jokowi [Video]. Youtube. https://youtu.be/NgSsRa1a2Mw
Yana, Y. (2018, Desember 6). Basuki Hadimuljono, Anak Tentara yang Jadi ‘Daendels’ Jokowi. CNN Indonesia From https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20181206085343-98-351536/basuki-hadimuljono-anak-tentara-yang-jadi-daendels-jokowi/1Yukl, Garry. (2013). Leadership in Organizations, 8th Edition. New Jersey: Prentice Hall, Inc.