BATAM, INDEPENDENNEWS.COM –Sempat viral di pemberitaan dari beberapa media online dan juga Sosial Media, yang juga sempat mencuri perhatian dari para warga net, akhirnya dapat terselesaikan dengan baik.
Penyelesaian pengurusan Akte Kematian milik salah seorang anggota TNI yang meninggal dunia pada bulan April lalu, langsung mendapat perhatian dari Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Batam, Drs. Said Khaidar, setelah sempat menjadi viral.
Informasi yang berhasil dihimpun oleh media Independennews.com, Jumat, (26/06/2020) dari keluarga yang menerima Kuasa untuk pengurusan Akte Kematian milik yang bersangkutan mengaku, bahwa Surat Akte Kematian sudah selesai dan sudah diserahkan secara langsung oleh Kadisduk Capil Drs. Said Khaidar, diruang kerjanya pada hari, Kamis (25/06/2020.
“Benar, Surat Akte Kematian milik keponakan saya sudah saya terima dari Kadisduk Capil, Bapak Drs. Said Khaidar,” ucap Ls menjelaskan.
Tambahnya, “Semua ini tidak terlepas dari respon cepat dari Bapak Kadis Drs. Said Khaidar yang langsung menghubungi saya sehari setelah adanya pemberitaan di media online. Atau tepatnya hari Selasa tanggal 23/06 kemarin. Selanjutnya pada hari Kamis, Pak Kadis kembali menghubungi saya untuk datang ke kantor Disduk Capil Sekupang untuk pengambilan Surat Akte Kematian yang langusung diserahkan oleh Pak Kadis,” terang Ls.
BACA JUGA : Abdul Malik Persulit Proses Pengurusan Akte Kematian Milik Anggota TNI
Lanjut Ls, “Untuk itu saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak Muhamad Zain, Kasi Akte Kematian, kepada Ibu Gita Malinda, Kabid Pencatatan Sipil Disduk Capil Sekupang, terlebih Kepada Bapak Kadisduk Capil Drs. Said Khaidar. Karena atas bantuan dan respon dari mereka Akte Kematian tersebut dapat cepat terselesaikan,” tuturnya.
Sedangkan Kadisduk Capil Kota Batam Drs. Said Khaidar, kepada wartawan menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Kota Batam, atas adanya kejadian yang sempat mencuri perhatian masyarakat Kota Batam yang viral melalui pemberitaan di beberapa media oline, dan juga di Sosial Media (Sosmed).
“Kantor Disduk Capil Kota Batam, adalah ujung tombak kantor pelayanan di Kota Batam, jadi harapan saya kedepan tidak terjadi lagi. Seharusnya di pelayanan ini kita mencari solusi dengan ketentuan yang ada. Artiya bukan juga dengan asal-asalan. Karena berkaitan dengan pengurusan Akte Kematian,” ucapnya.
Lanjut Kadisduk, “Jangan sampai terbitnya Akte Kematian menjadi masalah dikemudian hari. Dan biarlah lewat kejadian kemarin menjadi perhatianlah bagi teman-teman di Disduk yang berkaitan dengan pelayanan. Mudah-mudahan ini yang terakhir kali dan tidak terjadi lagi. Dan secara kedinasan saya selaku pimpinan mengucapkan permohonan maaf atas kejadian ini kepada masyarakat Kota Batam. Dan tidak ada maksud apa-apa dengan kejadian tersebut,” pungkasnya.(Red)
BACA JUGA : Pencairan Serentak Dua Tahap Dana BLT, Kades Mamud Pangkas Rp.530.000, Per Kepala Keluarga
