INDENPEDENNEWS.COM, KERINCI — Bantuan Dana Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) di Desa Sungai Abu Kecamatan Air Hangat Timur Kabupaten Kerinci diduga bermasalah.
Hal ini disampaikan Keua LSM TOPEKSI Salim kepada Awak Media ini dibilangan Kecamatan Air Hangat Timur pada Minggu 27 Oktober 19 kemaren.
Dikatakan Salim, Hasil investigasi dilapangan pihaknya menemukan fakta bahwa pembangunan P3A itu dibangun asal jadi. Hal itu diketahui saat tim LSM TOPEKSI melakukan pengecekan langsung proyek P3A.
“Kami melihat bantuan pembangunan Jaringan Irigasi itu dibangun asal jadi,” ucap Salim
Anehnya, Kata Salim, ketika tim LSM TOPEKSI mencoba meninjau proyek Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) itu, Kepala Desa Sungai Abu Suhartono mengajak ribut tim LSM TOPEKSI. Dengan nada keras dan tak bersahabat Suhartono mengatakan, apa urusan anda dan untuk apa anda datang kesini, sambil mencak mencak.
” ya, Kades marah marah ketika kita menyambangi proyek P3A itu,” ucapnya
Fakta dilapangan, kata Salim, proyek P3A ini dikelola langsung oleh kepala desa yang seharusnya pelaksanaan proyek P3A ini diserahkan kepada kelompok tani dan kepala desa sebagai pemiliharaanya.
“Dana batuan P3A ini mencapai Rp200 juta yang ditujukan pada pembangunan irigasi.” tutup nya
APENDI YAHYA
