TEBO, INDEPENDENNEWS.COM — Muda-mudi Desa Pelayang Kecamatan Tebo Tengah Kabupaten Tebo belum bisa memanfaatkan lapangan Futsal yang dibangun dari Anggaran Dana Desa. Pasalnya proyek pembangunan lapangan Futsal yang menghabiskan anggaran Dana Desa sebesar Rp500 Juta TA(2018) pembangunannya belum sepenuhnya rampung.
Informasi yang dapat dihimpun dari masyarakat setempat, bahwa pelaksanan proyek pembangunan gedung olahraga itu dimulai pada bulan Juli 2018 lalu. Namun hingga akhir Tahun 2019 ini, lapangan tersebut juga belum bisa dirampungkan pembangunannya.
Salah satu perangkat Pemerintahan Desa Pelayang membenarkan bahwa gedung olahraga futsal dimulai pembangunannya pada tahun 2018 lalu.
” Seharusnya Gedung Olahraga itu sudah bisa dimanfaatkan muda mudi desa untuk berolahraga futsal, tapi karena pembangunan nya belum selesai gedung itu bagaikan gedung tanpa arti.” ujar warga yang tidak mau Namanya di publikasikan kepada awak media ini, Kamis (28/11/19)
Dia juga mengatakan kalau dirinya tak mengetahui apa alasan sehingga lapangan Futsal yang menghabiskan Dana Desa sebesar Rp500 juta itu belum kelar.
“Saya tidak mengerti kenapa bnagunan itu tidak dirampungkan, yang semestinya pekerjaan pembangunan gedung futsal itu harus sudah selesai dan di serah terimakan kepada desa oleh pihak penanggung jawab kerja. Tapi hingga saat ini bangunan itu masih belum lengkap seperti Jaring keliling lapangan dan tiang gawang juga belum ada.” ujarnya
Hal senada disampaikan Salah seorang tokoh masyarakat desa (Pelayang) ketika dihubungi lewat selularnya kepada awak media ini mengatakan, bahwa proyek pembangunan gedung olahraga futsal ini sudah selesai akhir Tahun 2018.
“Ya bang, seharusmya bangunan gedung olahraga itu sudah selesai di akhit ahkir (2018), sementara sumber dana berasal dari Dana Desa (DD) anggran tahun (2018).” ujjarnya
Bagunan gedung Olahraga Futsal ini, Kata Dia, nilainya sangat besar mencapai Rp 500 juta.
“sayang jika tak dimanfaatin, dengan membiarkan seperti itu, kita telah menyiayiakan dana desa sebanyak itu.”ucapnya
Untuk penggunaan gedung Olahraga Futsal ini, katanya, masyarakat sudah sering menanyakan langsung kepada pak kades, bahkan saya pun juga sering bertanya kapan mau di pasang jaring dan tiang gawang, tetapi tidak ada juga jawaban pasti.’tutupnya.
Hingga berita ini diunggah penanggung jawab proyek Gedung Futsal di Desa Pelayang belum dapat dikonfirmasi.
(Rhm)
