Banyak Lulusan SD di Taput Belum Fasih Membaca, Ketua PGRI: Bontor Jangan Berpolitik

IndependenNews.com – Taput | Ketua PGRI Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Sumatera Utara, Drs Alpa Simanjuntak M.Pd menyampaikan agar sebaiknya Kepala Dinas (Kadis) Pendidikan Taput, Bontor Hutasoit lebih fokus meningkatkan kwalitas pendidikan terutama kwalitas anak didik.

Bukan jadi pemrakarsa agar organisasi PGRI Taput yang aman dan tenteram terpecah menjadi dua kubu. Sehingga terkesan Kadis Pendidikan Taput merupakan mesin politik dari salah satu Bacalon Bupati Taput.

Pendapat itu dikatakan Alpa Simanjuntak di ruang kerjanya, Jumat(26/7/2024). Hal itu ia katakan ketika menanggapi keluhan dari sejumlah kepala sekolah. Di mana masih banyak terdapat lulusan SD bahkan SMP yang belum fasih membaca.

“Pak Bontor itu sebaiknya lebih fokus meningkatkan kwalitas anak didik, karena masih banyak siswa lulusan SD bahkan SMP yang belum fasih membaca, jangan bawakan Dinas Pendidikan berpolitik”, ujar Alpa.

Menurut Kepala Sekolah SMA Swasta PGRI 20 Siborong Borong ini, Bontor Hutasoit sebagai Kadis Pendidikan Taput dinilai gagal dalam 5 tahun ini dikarenakan masih banyak lulusan SD maupun SMP yang belum fasih membaca.

Menurut dia, Bontor Hutasoit di Dinas Pendidikan Taput tidak menjalankan tupoksi yang dibebankan seperti meningkatkan kwalitas anak didik. Namun hanya menjadi pion politik dari salah satu calon Bupati Taput.

Untuk itu Alpa Simanjuntak menyarankan agar Dimposma Sihombing selaku Penjabat Bupati Taput mengevaluasi kinerja Kadis Pendidikan Taput Bontor Hutasoit. Supaya Bontor Hutasoit lebih fokus pada peningkatan mutu pendidikan anak di Taput.

“Saya sarankan agar Pak Dimposma selaku Penjabat Bupati Taput mengevaluasi kinerja kadis Pendidikan. Supaya lebih fokus meningkatkan mutu anak didik. Bukan menjadi pion politik dari salah satu calon”, tegas Alpa.
(Maju simanungkalit)

You might also like