MEDAN, Sekjen PB MABMI (Pengurus Besar Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia) DR. Muhammad Takari, M.A, Ph.D. meninggal dunia, pada Senin (16/11/20) sekitar Pukul 17.00.WIB di rumah sakit Bunda Thamrin, Medan Sumatera Utara
Berita meninggalnya sekejen PB MABMI ini langsung di umumkan oleh Datuk Sri Syamsul arifin, selaku Ketua Umum PB MABMI lewat youtube 30 menit setelah Muhammad Takari, M.A, Ph.D. dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis RS Bunda Thamrin.
“Hari ini kami telah kehilangan pejuang MABMI sdr DR. Muhammad Takari, M.A, Ph.D. Sekjen PB MABMI tadi sore pukul 17.00.wib di rumah sakit Bunda Thamrin medan disebabkan terpapar Covid 19. Kami sangat berduka, semoga Allah menerima segala amal ibadah nya, dan keluarga yang di tinggal kan selalu dalam kesabaran,” tutur Datok sri syamsul arifin,SE. melalui pesan media Sosial
Menurutnya, DR. Muhammad Takari, M.A, Ph.D semasa hidupnya adalah merupakan dosen dan juga Ketua Prodi S-2 Pengkajian dan Penciptaan Seni Fakultas Ilmu Budaya USU ( Universitas Sumatera Utara ) medan.
Terpisah, sekretaris PD MABMI Kabupaten Deli serdang M.Idris,SH kepada awak media mengungkapkan rasa belasungkawa nya atas meninggalnya DR. Muhammad Takari, M.A, Ph.D.
“Kami sangat kehilangan atas meninggalnya sekjen PB MABMI sdr DR. Muhammad Takari, M.A, Ph.D. almarhum sangat bersahaja , ramah dan sangat peduli membenahi organisasi MABMI, dimata kami beliau orang baik dan taat beragama, kami saksinya” kenangnya.
( Zailin)
