IndependenNews.com, Bintan | Kementerian Desa, Pembangunan Desa Tertinggal dan Transmigrasi, Rabu (1/2/23) menggelar kegiatan Sarasehan Bumdes Tingkat Nasional, selama 3 hari dari tanggal 1-3 Februari bertempat di Agro Hotel, Desa Teluk Bakau, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau.
Dalam acara itu berbagai hal disampaikan oleh narasumber bagaimana cara mendirikan badan hukum bagi Bumdes agar memenuhi syarat serta bagaimana mengelola berbagai usaha yang bernaung melalui Bumdes bagi setiap Kabupaten/Kota diseluruh Provinsi yang ada di indonesia.
Peserta yang hadir dalam kegiatan itu yakni Dinas PMD se-Kabupaten/ Kota, Bundes, Bumdesma BUMN termasuk 7 BUMN dan pihak Swasta dengan pemateri Dirjen Kementerian Desa.
Narasumber Kemendes mengatakan, bahwa pengelolaan Badan Usaha Milik Desa atau yang biasa disebut Bumdes harus mempunyai badan hukum dalam melakukan berbagai usaha, sehingga Bumdes menjadi lebih jelas dan baik bagi setiap Kabupaten/Kota supaya dapat diberikan oerhatian maupun penilaian dari Tim Kemendes baik itu masalah PAD maupun usaha yang di kelolanya nanti.
“Kami dari Kemendes telah melakukan Verifikasi maupun yang sudah terdata dari 47.494 Bumdes yang ada di setiap Kabupaten/ Kota yang ada, hingga tanggal 1 Febuari 2023 yang telah berbadan hukum hanya berjumlah 12.296 saja,’ ungkapnya
Untuk menyiapkan badan Hukum Bumdes ini, Kemendes memberikan waktu bagi setiap Bumdes untuk membentuk badan hukum, karena itu sangat penting supaya setiap usaha yang dikelola Masyarakat melalui Bumdes dapat perlindungan hukum maupun memberikan kemudahan bagi para pelaku usaha tersebut.
Selanjutnya, Kemendes akan selalu melakukan pengawasan maupun penilaian untuk perkembangan serta kemajuan para pelaku usaha melalui Bumdes maupun usaha yang langsung dikelola Bumdes, sehingga setiap kucuran dana yang telah dianggarkan dan telah diberikan pada setiap Bumdes di Kabupaten/Kota bisa terealisasi serta tepat sasaran.
Sementara itu, Kades Teluk Bakau Abdul Wahid didampingi ketua Bumdes Desa Teluk Bakau Rahmat mengatakan acara Sarasehan ini dibuka oleh perwakilan dari Kemendes.
“Kegiatan ini dilangsungkan selama tiga hari yang dibuka oleh kementerian Desa dan akan ditutup langsung oleh Bapak Menteri urusan Desa setelah beliau meresmikan pembukaan Bazar dan pasar murah yang terletak di lokasi kawasan Kantor Pariwisata Desa Teluk Bakau Kabupaten Bintan,”ujar Kades Teluk Bakau Abdul Wahid
Lanjut Abdul wahid mengatakan, rangkaian kegiatan pada Kamis besok juga akan diisi sejumlah kegiatan seperti jalan santai serta senam sehat bersama Pemprov, Pemkab, Bumdes dan Masyarakat.
“Kegiatan jalan sehat ini dimulai pada Pukul 6.00 WIB pagi dengan rute dari Balai Desa menuju kokasi Venun Senan Desa Teluk Bakau, kemudian dilanjutkan dengan persembahan Band dari SMAN 3 Bintan dan persembahan dari Nila Utama,” ujarnya
Lebih Jauh Abdul Wahid menyampaikan, usai rangkaian kegitan itu, selanjut nya diteruskan dengan peninjauan Lokasi dan peletakan Batu pertama peresmian Hari Padat Karya Tunai Desa untuk kawasan Desa Teluk Bakau dan insya allah kalau tidak ada kendala maupun halangan acara ini akan dihadiri langsung 3 Mentri.
“Saya sangat perharap pada kesempatan ini Provinsi Kepri khususnya Desa Teluk Bakau pada masa akan datang dapat memberikan pendapatan yang lebih baik dari pengelolaan usaha yang di bawahi oleh Bumdes supaya memberikan hasil maupun nilai yang baik di Kemendes. Tidak lupa saya ucapkan terimakasih kepada Bapak Mentri, Bapak Gubernur H Ansar Ahmad, Bapak Bupati Bintan serta satuan pengaman Baik itu TNI/POLR, Satpol PP, Linmas serta seluruh Masyarakat yang turut bersama menjaga suksesnya iven nasional inii.” Tutupnya.(jks)
