Kericuhan Pelantikan GRIB di Medan: Faisal Ari Parinduri Tewas

Situasi Rumah duka di Pasar 3 Gang Sekolah, Cinta Damai, Medan Helvetia. (Dok. Ist)

Independennews.com | Medan – Penyerangan saat pelantikan Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) di Medan, Sumatera Utara, berakhir tragis dengan meninggalnya seorang warga bernama Faisal Ari Parinduri (44).

Sekelompok orang tak dikenal menyerang saat pelantikan, yang terjadi pada Minggu (13/10/2024) di lapangan parkir Lotte Grosir Medan akibatnya aksi kekerasan yang melibatkan puluhan orang berbaju hitam tidak terelakkan.

Seorang warga, Faisal, yang tinggal tidak jauh dari lokasi pelantikan sedang duduk di dekat rumahnya di kawasan Jalan Pantai Timur, Gang Sekolah.

Ketika mendengar adanya keributan, Faisal mendekat untuk melihat situasi. Namun, sekelompok orang langsung menghajarnya tanpa ampun.

“Dia cuma ingin tahu apa yang terjadi, tapi malah dihajar ramai-ramai,” ungkap Sahrul Bakti Parinduri, ayah korban.

Korban mengalami luka parah di bagian kepala dan sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bina Kasih untuk perawatan darurat.

Sayangnya, Faisal menghembuskan napas terakhir pada Senin sore (14/10/2024) akibat luka-luka yang dialaminya.

Menurut saksi mata, Faisal bahkan sempat diseret oleh para pelaku sebelum akhirnya ditinggalkan tak berdaya di lokasi kejadian.

Keluarga korban kini menuntut agar pihak berwenang segera menangkap dan menghukum para pelaku pengeroyokan.

Polisi telah memulai penyelidikan dan mengumpulkan keterangan saksi untuk mengidentifikasi para pelaku dan motif di balik penyerangan tersebut.

Kejadian tersebut menyoroti pentingnya pengawasan ketat dalam acara organisasi kepemudaan agar tidak berujung pada kekerasan dan hilangnya nyawa. (tbs)

You might also like