INDEPENDENNEWS.COM, BATAM – Berlin Parlindungan Siagian mengklarifikasi soal postingan nya di Media Sosiial, dengan menyampaikan maksud sebenarnya pada caption dalam status whatsapp pribadinya, yang sempat dikutip orang lain dan menyebarkannya ke medsos lainnya.
“Saya merasa bangga sebagai anak Bangsa, menuliskan status, di histori WhatsApp pribadi miliknya sebagai berikut. Selamat Hari Pers Nasional. “Wartawan kayu dan media abal2 (Wartawan amplop) merusak citra bangsa,” ujar Berlin Parlindungan Siagian menjelaskan maksud caption tersebut kepada media ini, Jumat (19/2/21) di Bilangan Aviari Batuaji.
Pada status caption tersebut, sambung Berlin, memang benar status saya, tapi saya tidak bermaksud melukai profesi wartawan yang sangat mulia, hanya saja saya tidak mengharapkan adanya wartawan yang kerap disebut wartawan amplob, dan saya sangat tidak suka profesi wartawan dinodai oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Pada dasarnya, saya sebagai anak Bangsa bangga, pada saat memperingati Hari Pers Nasional. Di histori saya, Saya tulis memang, Selamat Hari Pers Nasional, itu bentuk kebanggaan saya sebagai anak Bangsa. Dan ada saya tulis pada kalimat berikutnya, wartawan kayu, media abal-abal dan wartawan amplop merusak citra bangsa,” jelasnya.
Menurutnya, tulisannya adalah pesan moral yang dia sampaikan agar tidak ada yang bukan wartawan, mengaku ngaku wartawan. Dan saya membuat statement itu pun, tidak ada niat menciderai media mana pun, atau berniat untuk menyakiti hati kawan-kawan wartawan mana pun. Dan mungkin, kalau ada yang tersinggung, itulah mereka wartawan yang palsu,
“Jadi saya tidak menyebut wartawan mana, saya tidak menyebut media mana, saya tidak berniat menyakiti wartawan mana pun, dan tidak berniat menyakiti media mana pun. Yang saya sampaikan disitu hanya sebuah pesan moral,” ucapnya.(Ls)