10 Pemuda Berpengaruh dan Berpotensi Menjadi Pemimpin Muda di Pilkada 2024

Figur calon Pemimpin

Sejak masa perjuangan kemerdekaan Indonesia, pemuda sudah menulis partisipasinya dalam sejarah. Sumpah Pemuda, adalah salah satu peristiwa sakral yang diadakan oleh pemuda untuk menyatakan persatuan. Semangat Sumpah Pemuda ini hendaklah diteruskan. Setiap pemuda Indonesia harus menyadari keberadaan dirinya sebagai bagian dari suatu bangsa dengan beragam budaya dan kekayaan alam yang menjadi identitas nasionalnya. Kenyataan ini adalah sebuah motivasi untuk pemuda bersatu, mewujudkan integrasi nasional Indonesia.

Akan tetapi, di era sekarang, peran pemuda sangat besar. Pemuda memiliki tanggung jawab untuk mempertahankan kemerdekaan dan identitas bangsa, mewujudkan cita-cita negara Indonesia, dan menunjukkan eksistensi Indonesia dalam ranah global. Oleh karena itu, Indonesia membutuhkan pemuda-pemudi yang bersatu dan berperan dalam kehidupan bangsa.

Peran itu dapat diwujudkan dalam berbagai ruang, baik menjadi bagian dalam pemerintahan, berprestasi dalam pendidikan dan pekerjaan, maupun berinovasi yang berdampak untuk kemaslahatan hidup orang banyak. Tetapi ada satu peran yang paling utama, yang sedang ditawarkan sekaligus dibebankan oleh negara untuk pemuda saat ini, seperti peran untuk menentukan pemimpin melalui Pilkada Serentak yang sebentar lagi akan di gelar.

Berikut deretan nama-nama Pemuda yang berpengaruh dan mempunyai potensi untuk menjadi pemimpin muda pada Pilkada 2024:

  1. Emil Elestianto Dardak adalah Wakil Gubernur Jawa Timur yang menjabat sejak 2019. Setelah lulus S3, Emil memulai kariernya di Bank Dunia. Di balik prestasi menterengnya, Emil juga sebagai pejuang yang tak kenal lelah. Emil mendampingi Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Prawansa hingga berakhirnya masa jabatan di 2024 nanti. Pada tahun 2015, Emil terjun ke politik dengan mencalonkan diri sebagai pemimpin di Kabupaten Trenggalek.
  2. Di Ibu Kota Jakarta ada Kaesang Pangarep adalah seorang pengusaha muda putra sulung dari Presiden Joko Widodo. Kaesang memiliki latar belakang pendidikan di bidang kuliner dan telah sukses dalam dunia bisnisnya. Namun, keterlibatannya dalam dunia politik terlihat setelah terpilih sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Sebagai seorang Selebgram dengan jutaan pengikut di media sosial, Kaesang memiliki pengaruh yang cukup besar terutama di kalangan anak muda.
  3. Di Depok ada Gamal Albinsaid, M.Biomed adalah seorang dokter, inovator kesehatan, wirausahawan sosial, yang juga inspirator kebanggaan Indonesia. Dokter lulusan Universitas Brawijaya ini sudah mendulang banyak prestasi sejak usia beliau. Sosok dr. Gamal Albinsaid kini menjadi perhatian publik setelah namanya dimunculkan sebagai salah sosok yang dianggap potensial maju di pemilihan wali Kota Depok. Gamal yang saat ini menjabat sebagai Ketua DPP PKS Bidang Kepemudaan dianggap memiliki kapasitas untuk memimpin Depok. Nama Gamal sempat mendapat sorotan lantaran telah mendirikan klinik pengobatan bagi warga miskin di Kota Malang, Jawa Timur. Tak perlu mengeluarkan biaya mahal, warga yang ingin berobat hanya perlu membayar dengan sampah yang dikumpulkan di rumah masing-masing.
  4. Muhammad Bobby Afif Nasution adalah Wali Kota Medan yang juga menantu kedua Joko Widodo. Ia merupakan alumnus dari Institut Pertanian Bogor dalam jurusan Agrobisnis di Fakultas Ekonomi dan Manajemen dan keturunan dari Raja Gunung Baringin Nasution di Panyabungan Timur, Mandailing Natal. Pada 25 September 2019, ia resmi lulus S2 dari Institut Pertanian Bogor dengan predikat “Memuaskan”, bersama-sama dengan istrinya, Kahiyang Ayu. Ia mencalonkan diri pada jabatan Wali Kota Medan dengan menggandeng pengusaha dan politikus Partai Gerindra Aulia Rachman.
  5. Di Batam ada Muhammad Teddy Nuh Muhammad Teddy Nuh yang menjabat sebagai ketua Dewan Pimpinan Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kepulauan Riau. Sebelum menjabat sebagai ketua KNPI Kepri, Teddy Nuh menjabat sebagai Ketua DPD KNPI Kota Batam, selain itu Teddy Nuh juga pernah menjabat sebagai Walikotanya para Mahasiswa Praja waktu menempuh pendidikan di Institut Pemerintahan Dalam Neheri (IPDN). Sementara itu Teddy juga merupakan ASN (Aparatur Sipil Negara) di lingkungan pemerintah kota Batam dengan jabatan Sekretaris Dinas Penanaman Modal Dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM&PTSP).
  6. Nandriani Oktarina, seorang Pengusaha Muda meramaikan bursa calon wakil walikota Palembang periode 2024-2029. Bukan hanya ikut meramaikan bursa balon saja, namun mantan calon anggota DPD RI telah mempersiapkan sejumlah program, dan konsep untuk membangun Palembang menjadi lebih. Keseriusannya beliau, terlihat saat mengambil formulir pendaftaran terbuka calon Walikota dan calon wakil walikota dari partai NasDem, yang diwakili Tim Kuasa Kms Khoirul Muklis, dan menjadi pendaftar pertama. Nandriani sendiri ingin berbuat untuk kemajuan masyarakat Palembang kedepan, dengan ikut berkontestasi di Pilkada Palembang.
  7. Di Makassar ada Rijal Djamal adalah influencer. Ia juga merupakan konten kreator yang aktif di sosial media baik instagram ataupun youtube.Namanya mulai dikenal berkat konten menarik yang selalu disajikannya. Tak hanya lucu namun juga kritis dan berisi, hal tersebut dapat terlihat dari setiap makna dalam karya video yang dibuatnya. Setiap video yang dikeluarkannya selalu mengangkat isu nasional, politik, atau situasi saat ini. Influencer terkenal di Kota Makassar, Provinsi Sulsel yang juga merupakan konten kreator yang aktif di sosial media baik instagram ataupun youtube Rijal Djamal resmi bergabung di Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Sulsel.
  8. Muhammad Hidayatollah yang sering disebut Dayat Milenial adalah Ketua Ikatan Nanang Galuh Kalimantan9. Dayat merupakan pria asal Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Ia kini berusia 25 tahun. Dayat adalah lulusan S1 di Universitas Lambung Mangkurat. Sang influencer kini berstatus mahasiswa S2 di Magister Ilmu Komunikasi Universitas Islam Kalimantan atau Uniska sekaligus berwirausaha. Karir Politiknya dimulai ketika turut sertda dalam Pemilu DPD Tahun 2024 daerah pemilihan Kalimantan Selatan. Dayat Sebagai peserta baru sekaligus calon DPD termuda se-Kalimantan Selatan.
  9. Ahmad Munjizun, sosok pemuda asal Desa Batunyala, Lombok Tengah, NTB Ahmad Munjizun baru-baru ini viral di media sosial. Ahmad Munjizun dengan sapaan akrab Jizun jadi perbincangan hangat warga NTB bahkan Indonesia setelah video pidatonya dalam bahasa Inggris viral di media social. Pidatonya yang viral, adalah saat ia wisuda S3 di North Carolina University, Amerika Serikat. Jizun menamatkan studi S3 Ilmu Kehewanan dengan spesifikasi equine science. Sebelumnya, Jizun menempuh studi S1 Peternakan Unram. Pendidikan S2 Jizun ditempuh pada 2012 di Queensland, Australia Selanjutnya ia juga pernah menjadi menteri PPSDM di Forum silaturahmi mahasiswa Lombok Tengah (FORMULA), dan juga pernah menjadi mahasiswa berprestasi (Mawapres) yang meraih juara 1. Berkat keberhasilannya itu membuat beliau menjadi inspirasi bagi banyak orang.
  10. Tokoh muda Papua, Reza Kaitam, mengambil formulir pendaftaran bakal calon Wakil Walikota Jayapura periode 2024-2029 di DPC PDI Perjuangan Kota Jayapura. Reza Kaitam datang bersama tim ke Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kota Jayapura untuk mengambil formulir pendaftaran bakal calon Wakil Walikota Jayapura. Ia tercatat merupakan kandidat bakal calon wakil walikota ke 3 yang mendaftar di DPC PDI Perjuangan Kota Jayapura.

You might also like